Dampak Pemanasan Global Bagi Kehidupan Di Bumi
Isu global tentang lingkungan yang paling hangat saat ini adalah masalah pemanasan global. Pemanasan global secara singkat diartikan sebagai peningkatan suhu rata-rata permukaan bumi.
Peningkatan suhu tersebut banyak disebabkan oleh kegiatan manusia, antara lain Industri Pertanian, Perikanan, Peternakan, Kehutanan dan Transportasi yang menghasilkan banyak gas rumah kaca yang menimbulkan pemanasan global. Selama 50 Tahun Terakhir, 90% gas rumah kaca, seperti karbon dioksida, metana dan nitrogen oksida telah meningkatkan suhu permukaan bumi.
Kelompok peneliti dibawah naungan PBB (Perserikatan Bangsa-Bangsa), yaitu Panel Antar Pemerintah tentang Perubahan Iklim (Intergovermental Panel on Climate Change - IPCC) menyimpulkan bahwa telah terjadi peningkatan suhu rata-rata permukaan bumi sejak abad ke-20.
Penyebabnya adalah peningkatan kadar gas rumah-rumah kaca di atmosfer. berdasarkan model iklim dari IPCC, suhu permukaan bumi akan meningkat 1,1 - 6,4 drajat celcius antara tahun 1990 hingga 2100.
Pemanasan global diperkirakan akan terus berlanjut, keadan tersebut terjadi karena pengaruh lautan yang memiliki kapasitas panas yang sangat besar.
Dampak pemanasan global antara lain es di kutub utara meleleh, kenaikan permukaan air laut, peningkatan cuaca yang ekstrim yang kita rasakan saat ini, perubahan intensitas dan pola hujan, penurunan produksi pertanian dan kepunahan berbagai jenis flora dan fauna.
Berdasarkan laporan PBB tentang Peternakan dan Lingkungan (2006), Industri Peternakan menghasilkan emisi gas rumah kaca terbesar hingga 18%.
Jumlah itu lebih banyak dari gabungan emisi gas rumah kaca dari seluruh transportasi dunia yang mencapai 13%. Emisi karbon dari kegiatan peternakan hampir 20%, melebihi gabungan emisi karbon dari seluruh kendaraan bermotor di dunia.
Post a Comment
Mohon berikan komentar dengan bahasa yang santun sesuai dengan topik yang dibahas, tidak memasang link hidup, dan tidak meninggalkan spam!.
Terimakasih banyak atas perhatiannya.