Es Dawet Hijau, Minuman Segar Khas Indramayu
Es dawet ialah salah satu minuman khas yang berasal dari daerah Jawa, seperti misalnya di daerah Jepara atau di Banjarnegara Jawa Tengah. Di Indramayu juga ada yang namanya minuman tradisional es dawet ini.
Penjual Es Dawet Hijau Khas Indramayu |
Minuman ini memiliki rasa yang segar serta nikmat sehingga banyak disukai oleh berbagai kalangan masyarakat mulai dari anak-anak hingga orang dewasa.
Agar es dawet lebih terlihat menarik, biasanya penjual menambahkan aneka jenis buah-buahan seperti irisan buah nangka yang dicampurkan pada gula merah.
Jika musim kemarau telah tiba atau pada saat bulan puasa biasanya banyak orang yang mencari sesuatu yang segar dan dapat menghilangkan dahaga pada saat berbuka puasa. Salah satunya ialah dengan minum es dawet hijau khas Indramayu yang dapat membuat tenggorokan bebas dari rasa haus dan terasa menyegarkan. Selain itu juga harganya yang murah.
Rahasia agar jualan es dawet hijaunya selalu laris?
Pedagang es dawet, Waryono Effendi (47 tahun) mengungkapkan setiap hari es dawetnya selalu habis diburu pembeli, khususnya saat siang hari. Ia mengakui tak pernah sepi pembeli. “Bahkan kadang masih ada yang mau beli, namun tidak kebagian,” katanya.
Setiap hari ia menjajakan daganganya keliling kampung dan biasanya pada siang hari mangkal di depan masjid SMK Negeri 1 Losarang Indramayu menunggu siswa-siswi yang istirahat dan shalat dzuhur di masjid tersebut. Selain itu ia juga menerima pesanan untuk hajatan atau acara kenduri lainnya.
Penjual Es Dawet Hijau Khas Indramayu |
Waryono Effendi membeberkan rahasia dagangannya agar diminati banyak pembeli. Dikatakan bahwa setiap pembeli yang melihatnya membuat penasaran untuk mencobanya, itu karena kemasan jualan yang khas jawa tersebut ditampilkan.
Es dawet hijau yang ia buat lebih manis, gulanya lebih kental. Es dawet ini dibuat hanya menggunakan bahan utama tepung beras dan dicampur dengan bahan tambahan seperti daun pandan dan tepung tapioka serta tidak menggunakan zat pewarna apapun karena dari daun pandan sendiri sudah menghasilkan warna hijau yang alami.
Waduh, mider tekang indramayu kota ora kinih mang Waryono kih? Pengen nyicipi :)
ReplyDeleteHahhaha... midere masih sebates kecamatan losarang bae bang. ko rencanae garep buka stand ning Singaraja, asal desae..
DeleteEs dawet minuman kesukaanku mas. Apalagi kalau dawetnya asli Indramayu. Meski belinya tidak disana tapi es dawet Indramayu ini bener2 seger diminum. Cendolnya maknyus....
ReplyDeleteIbu saya pernah silaturahmi ke Uwak di Banjarnegara. Di sana beliau diajak mencicipi kuliner es dawet. Asli enak banget kata Ibu saya, semuanya original. Beda banget sama di Jakarta, kebanyakan abal-abal, bukan tepung beras, tapi diolah dari tepung terigu.
ReplyDeleteSaya juga cukup sulit euy nyari es dawet asli di Jakarta. Ada yang jual, tulisannya sih asli, pas dicobain, apaaaaan, rasanya kok tepung terigu. Lidah mah gak bisa dibohongi wkwkwkwk
tuh kan beneran auto kepengen es dawet akutuh. hihi. tapi emang cendol dengan daun oandan asli itu rasanya tak tergantikan, makanya wajar kalau selalu diburu pembeli ya.
ReplyDelete