Pemuda Asal Indramayu Menjadi Imam Tarawih Di Masjid Negara Maroko
Kembali, pemuda asal Indramayu menorehkan prestasi yang membanggakan di dunia Internasional. Kalau pada bulan Februari 2018 kemarin, seorang Kader Nahdhahul Ulama (NU) dan sekaligus Pimpinan Pesantren Asy- Syafi’iyyah Kedungwungu Krangkeng Indramayu Jawa Barat.
Ahmad Zulky Fadlu (doc. Facebook) |
Nasrulloh Afandi, berhasil meraih doktor dengan predikat tertinggi, Summa Cum Laude (Musarrif Jiddan) pada Rabu, 7 Februari 2018 di Fakultas Syariah Universitas al-Qurawiyin Maroko.
Fadlu Nawawi, Pemuda Desa Kebanggaan Indramayu
Dan baru-baru ini, Fadlu Nawawi seorang pemuda yang berasal dari Desa Wanguk Blok Bunut Kidul, Kecamatan Anjatan Kabupaten Indramayu menjadi Imam Tarawih di Masjid Negara Maroko.
Fadlu Nawawi adalah santri Alumni Pondok Pesantren Luhur Al-Tsaqafah, lulusan tahun 2017, dibawah asuhan Prof. Dr. KH. Said Aqil Siroj, MA (Ketua Umum (Tanfidziyah) Pengurus Besar Nahdlatul 'Ulama periode 2010-2020).
Suatu kebanggaan bagi warga Indramayu, karena memiliki anak muda yang hebat dan menunjukkan kemampuan atau prestasi di negara lain. semoga menjadi inspirasi bagi anak-anak muda lainnya untuk menunjukkan kemampuannya tidak sebatas menjadi imam tetapi juga berprestasi dibidang lain yang bermanfaat bagi sesama manusia.
Keren ya, wong dermayu mendunia.
ReplyDeleteIya bang, Insya Allah masih banyak pemuda-pemuda dari Indramayu yang lain yang dapat mengharumkan nama Indramayu di kancah Nasional, maupun Internasional
DeleteBangga menjadi orang indramayu kini terkenal di negara lain....
ReplyDeleteIya mas, Seperti inilah seharusnya Indramayu yang REMAJA. Indramayu yang lebih Religius dan dapat menjadi contoh bagi daerah-daerah lain terutama pemuda-pemudanya yang memiliki bakat dan potensi apapun dan dapat bersaing
Delete